Si anak sering memerintah ? si anak berperilaku menjadi penguasa ? Sikap Bossy yaitu Sikap Menyuruh itu merupakan sikap yang tidak baik yang dimiliki seorang anak. Apalagi pada usia dini ia sudah sangat senang memerintah orang lain. Seharusnya sikap ini perlahan menghilang pada masa sekolah,tetapi terkadang sikap ini juga masih dapat lekat pada anak hingga ia dewasa. Tahukah bunda , mengapa sikap bossy masih dapat terjadi pada anak ,meskipun ia telah beranjak sekolah? . Disini saya akan memberikan sedikit informasi tentang penyebab , akibat, dan cara mengatasi sikap bossy pada anak.
Sikap bossy …?
Apa sih penyebabnya ?
Masih terbawa perilaku pada usia prasekolah. Ketika kita tidak dapat menangani maslaah ini sejak dini, maka hal inilah yang akan terjadi. Sikap buruk ini akan terbawa sampai ia duduk di bangku sekolah, bahkan lebih parahnya apabila sampai dewasa. Pada usia sekolah seharusnya sang anak sudah mulai dapat berkomunikasi dengan baik serta sikap tolong menolong kepada sesama telah muncul. Sikap buruk ini seharusnya mulai menghilang ketika ia mulai duduk di bangku sekolah. Tetapi jika seorang anak memiliki egosentris yang sangat tinggi bisa saja sikap ini masih melekat sampai ia dewasa.
Terlalu banyak perhatian juga dapat mengakibatkan sifat egosentris muncul pada diri anak. Anak cenderung bergantung kepada orang tua bahkan orang lain. Sehingga anak menjadi lebih manja dan tidak dapat melakukan apapun sendiri. Kemudian anak cenderung memerintah atau menyuruh orang lain untuk melakukannya.
Mencontoh sikap dari orang tua atau sikap dari orang sekitar. Bunda perlu mengintrospeksi diri ,karena bisa jadi sikap itu muncul dari sikap yang ia contoh dari bunda. Oleh karena itu bunda perlu memperbaiki juga sikap bunda agar sang anak tidak mencontohnya.
Akibatnya …?
Sikap bossy sebenarnya memiliki sisi positif, yaitu mengajari anak berjiwa pemimpin tetapi jika anak tidak dapat mengendalikannya akan berakibat buruk bagi dirinya . Sang anak akan susah untuk bergaul dengan teman atau orang di sekitarnya. Anak yang memiliki sikap seperti ini cenderung akan dihindari oleh temannya. Sikap ini memang perlu perhatian ekstra tetapi bukan berarti tidak mungkin untuk merubahnya. Bunda hanya perlu berusaha lebih untuk mengubahnya.
Bagaimana cara mengatasi anak yang bossy di sekolah dan rumah … ?
- Latih kemandirian sang anak dan ajarkan ia berkata santun seperti mulailah dengan kata “ minta tolong “ untuk meminta sesuatu kepada orang.
- Introspeksi diri , apabila sang anak mencontoh sikap bossy dari kita, cobalah bunda merubah sikap terlebih dahulu agar anak dapat mencontohnya nanti.
- Pilah lah permintaannya. Bunda tidak perlu langsung memenuhi apa yang ia pinta, bunda harus dapat memilah apakah memang ia butuh pertolongan atau hanya malas saja.
- Arahkan dengan baik tak perlu membentak. Bunda harus lebih sabar menghadapi sang anak yang memiliki perilaku seperti itu,bunda tidak perlu membentak atau memarahinya. Bunda cukup memberikan arahan yang tepat bagi sang anak agar ia mengerti.
- Ambil pelajaran dari sikap yang ia perbuat. Beri tahu ia bahwa dengan ia berperilaku seperti itu akan merugikan nya, tidak akan ada lagi yang ingin berteman dengannya.
- Puji dia ketika ia mulai merubah perilakunya. Hal itu bisa menjadi kebanggaan bagi dirinya.
- Beri Perhatian. Sikap bossy bisa timbul karena sang anak ingin mencari perhatian bunda. Cobalah lebih perhatian dan peka terhadap apa yang ia lakukan.
Perilaku seperti ini cenderung akan merugikannya kelak dikemudian hari.Untuk itu bunda perlu intens dalam memberikan pengarahan kepada sang anak. Agar sikap ini tidak dibawanya sampai dewasa. Nantinya ia akan kesulitan berkomunikasi dan bersosialisasi dengan sekitar apabila bunda tidak mencegahnya dari sekarang. Baca Cara Mengajari Anak untuk bersikap baik dan disiplin.
Catatan :
Saya harap hal ini dapat menjadi referensi dan sumber wawasan yang baru bagi bunda untuk dapat mengetahui cara menghadapi dan mengatasi anak yang bossy. Untuk informasi tentang “Benarkah mainan Loom Bands (karet warna warni ) pemicu kanker ?” ,bunda dapat membacanya di artikel saya tentang Dampak Mainan Loom Bands terhadap Anak.
Have nice time, Bunda !
Tag :
Mengajar Anak
0 Komentar untuk "Cara Mengatasi Anak yang Bossy di Sekolah"